PenasaranYee - Kasus pelecehan terhadap Wanita sepertinya masih sering terjadi di Indonesia, yang terkini datang dari curhatan seorang pengguna twitter @elwa yang menceritakan kejadian atas pelecahan yang baru saja dialami oleh teman sekantornya.
Berikut ini twittan @elwa di akun twitter pribadinya:
Citraning Sambadha @elwa
Salah satu teman sekantor saya dilecehkan di dalam kereta. Ia melawan balik dengan memukul dan membawa si pelaku pelecehan ke Polsek.
Citraning Sambadha @elwa
Never, never shut up. When someone harass you verbally or worse, sexually.
Citraning Sambadha @elwa
Foto ini gue share dan sudah dapat izin untuk cerita. Here's the face of the person who sexually harass my colleague in the train. pic.twitter.com/K8QoGZb54q
Citraning Sambadha @elwa
Di perjalanan dari rumah ke kampusnya, temen gue ini merasa ada yang ngegesek belahan itunya. Tadinya dia pikir itu tas atau tangan.
Citraning Sambadha @elwa
Karena saat itu kereta masih penuh, temen gue masih belom bisa ngapa-ngapain selain geser dikit-dikit dan nutupin handphone.
Citraning Sambadha @elwa
Kata temen gue, gerakannya smooth banget antara berasa dan nggak berasa. Tapi dia tahu, di belakangnya dia ada yang nyenggol itunya.
Citraning Sambadha @elwa
Masuk Stasiun Pancasila, gerbong udah cukup lengang untuk dia beraniin ngarahin tangan ke belakang buat memastikan daritadi itu tas/tangan.
Citraning Sambadha @elwa
This is the worst part where I'm so mad and disgust at the same time.
Citraning Sambadha @elwa
She didn't find bag or hand, even worse. She touch that disgusting human and it's wet.
Citraning Sambadha @elwa
Dia langsung berbalik dan memukuli laki-laki paruh baya itu tanpa ampun, sampai PKD Kereta datang dan meringkus si pelaku di Stasiun UP.
Citraning Sambadha @elwa
Di Pos Keamanan Stasiun, si pelaku masih berkelit dan nggak mengaku sama sekali. Padahal waktu diringkus penisnya masih berada di luar.
Citraning Sambadha @elwa
No it's out. He;s masturbating. twitter.com/keinesasih/sta…
Citraning Sambadha @elwa
Menurut Polisi, kasus ini tidak bisa dipidanakan karena dianggap kurangnya bukti & tidak adanya saksi. Jadi, hukumannya hanya 1 x 24 jam :)
Citraning Sambadha @elwa
Waktu dibilang kurang bukti, temen gue bilang,"Bapak cek aja celananya."
Si pelaku pun mengaku ia tidak memakai celana dalam sama sekali.
Bagaimana menurutmu? Silakan berikan komentarnya.